BNN Pekanbaru Bersama Lembaga Adat Melayu Kolaborasi Pencegahan Narkoba Melalui Penguatan Sosialisas

BNN Pekanbaru Bersama Lembaga Adat Melayu Kolaborasi Pencegahan Narkoba Melalui Penguatan Sosialisas

Pekanbaru - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pekanbaru bersama Lembaga Adat Melayu (LAM) Pekanbaru, Riau berkolaborasi dalam upaya pencegahan narkoba melalui kegiatan sosialisasi bahaya narkoba, Rabu, 4 Juni 2025. 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Walikota Pekanbaru, H. Markarius Anwar, S.T., M.Arch, Kepala BNNK Pekanbaru, Kombes Pol. Dr. Wawan, S.H., M.H, dan perwakilan dari LAMR Kota Pekanbaru, DMDI Kota Pekanbaru, perwakilan siswa-siswi, para guru sekolah, organisasi anti-narkoba dan pengurus Yayasan Payung Emas Nusantara.

Kepala BNNK Pekanbaru, Kombes Pol. Dr. Wawan,D.H.,M.H menyampaikan beberapa poin penting tentang bahaya narkoba, definisinya, penggolongan, dan dampak narkoba dilingkungan masyarakat. Mantan Kasubdit 1 Ditintelkam Polda Riau tersebut juga memaparkan secara geografis Provinsi Riau dan tingkat kerawanan peredaran gelap narkoba.

"Melalui kegiatan ini kita harapkan BNN Pekanbaru dapat secara bersama dalam memerangi narkoba, mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba, karena narkoba dapat merusak semua usia,"tegas Wawan usai menjadi narasumber sosialisasi bahaya narkoba di gedung LAM Pekanbaru, kemarin.

Dalam materinya, Kombes Pol. Dr. Wawan juga menyampaikan strategi untuk mencegah penyebaran narkoba sekskigus pengenalan program kerja BNNK Pekanbaru, menyampaikan data prevalensi dan pola penyalahgunaan narkoba, ancaman Narkotika Jenis Baru (NPS), modus operandi terbaru dalam kejahatan narkotika, dampak sosial dan kesehatan dari penyalahgunaan narkoba, alur layanan rehabilitasi di Klinik BNNK Pekanbaru.

Sosialisasi bahaya narkoba yang berlangsung lebih dari dua jam diisi dengan sesi tanya jawab dan ditutup dengan penyerahan penghargaan sebagai narasumber oleh Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius kepada Kepala BNN Pekanbaru, Kombes Pol. Dr. Wawan.S.H.,M.H dalam penguatan kolaborasi, meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyebaran dan penyalahgunaan narkoba. ***

Editor : Ank